Soal Cuitan Novel Baswedan Atas Meninggalnya Ustad Maaher, Muannas Alaidid: Sebaiknya Ini Dihapus Jangan Manasin Situasi
Berita Baru Madura, Jakarta – Muannas Alaidid menanggapi kembali soal cuitan Novel Baswedan atas kematian Maaher At-Thuwailiby beberapa hari yang lalu, (8/2).
Muannas menyebut cuitan tersebut khawatir Novel dianggap menyebarkan berita hoax, karena Novel bukan penyidik yang menangani kasus Maaher At-Thuwailiby.
“Twit ini sebaiknya dihapus, jangan sampek anda dianggap menyebarkan hoax, apalagi anda bukan penyidiknya yang menangani kasusnya,” tulis Muannas, Kamis, (11/2/21).
Pria yang juga Ketua Umum Cyber Indonesia itu menjelaskan laporan Maheer bukan delik pribadi soal penghinaan seperti yang dituduhkan oleh Novel.
“Laporan Maheer bukan delik pribadi. Melainkan delik umum kebencian sara yang kebetulan dilakukan terhadapd Ulama NU yang dimuliakan,” ungkapnya.
Muannas Alaidid juga menyebutkan bahwa tidak ada orang sakit ditahan. Bahkan Maaher, lanjut dia, sudah seminggu pulang usai perawatan dan sebelum Maaher meninggal tiga hari yang lalu sudah berstatus tahanan.
“Kalau anda ikuti statemen polri terakhir, Maher sempat dibantarkan di RS Kramat Jati sewaktu menjadi tahanan Polri, sudah seminggu ia pulang usai perawatan & sblum meninggal tiga hari lalu maher sudah berstatus tahanan kejaksaan yang dititipkan dirutan Polri,” terang Muannas.