Mohni Pastikan Insentif untuk Nakes Bangkalan Berjalan dengan Lancar

Berita Baru Madura, Bangkalan – Pemerintah Pusat menggelar rapat secara virtual tentang percepatan realisasi insentif Tenaga Kesehatan (Nakes) dengan beberapa daerah.

Dalam rapat tersebut membahas mengenai daerah yang belum maksimal mencairkan insentif Nakes termasuk di Kabupaten Bangkalan. Hadir daalam rapat itu Wakil Bupati (Wabup) Bangkalan Mohni beserta perangkat daerah terkait.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup mengatakan Pemkab Bangkalan sudah melakukan pencairan insentif Tenaga Kesehatan (Nakes). Akan tetapi pembayaran itu dilakukan secara manual.

“Kita sudah mulai mencairkan insentif nakes tapi dilakukan secara manual. Sedangkan dari pusat mintanya dilakukan melalui SIPD. Kalau menggunakan itu maka akan lama. Kasihan para nakes,” ungkap Mohni, Selasa (29/6).

Selain itu, pendataan nakes juga menjadi salah satu kendala. Sebab, naiknya kasus tersebut juga berdampak pada penambahan nakes.

“Karena data terus bertambah, maka ada yang sudah masuk SIPD namun ada juga yang dicairkan secara manual,” ungkapnya.

Untuk mengatasi masalah itu, Kata Wabup, akan dibuatkan narasi pencairan yang tersistem ke SIPD.

“Pak Bupati sudah mengintruksikan kepada Kepala BPKAD untuk dibuatkan narasi agar permasalahan ini cepat selesai dan berjalan lancar,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah, Abdul Aziz, mengatakan anggaran yang digunakan untuk insentif Nakes sebanyak Rp 12 Miliar. Namun hingga kini masih terserap 17 persen.

“Masih terserap Rp 2,8 milyar dari pagu Rp 12 miliar. Ada kendala namun sudah teratasi, salah satunya refocusing,” pungkasnya.