Soal Larangan Mudik, Pemkab Sumenep Harap Alim Ulama juga Berikan Pemahaman ke Masyarakat
Berita Baru Madura, Sumenep – Peniadaan mudik Hari Raya Idulfitri tahun 2021. Pemerintah Kabupaten Sumenep mengharapkan dukungan para alim ulama untuk memberikan pencerahan kepada umat Islam, khususnya di Sumenep.
“Pemerintah memutuskan larangan mudik Lebaran tahun ini, demi keselamatan dan kesehatan masyarakat dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Selasa (27/04/21).
Dilansir dari laman resmi Pemkab Sumenep, Ahmad Fauzi saat safari Ramadhan di Pondok Pesantren As-Sadad Kecamatan Ambunten mengatakan masyarakat tentu saja tidak ada pemahaman yang keliru tentang adanya pelarangan mudik.
“Sehingga masyarakat Kabupaten Sumenep baik yang ada di daerah maupun di pemantauan pengawasannya mematuhi aturan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah,” ungkapnya.
Selain itu, ia menyampaikan peran alim ulama sangat penting guna memberikan pencerahan kepada masyarakat agar tidak ada pemahaman yang keliru.
“Karena pemerintah telah melakukan kajian dan pertimbangan matang menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 13 Tahun 2021 tentang peniadaan mudik lebaran 2021 untuk menyebarkan COVID-19,” ucapnya.
“Yang jelas, upaya menjaga dilakukan agar pasca Hari Raya Idul Fitri 2021 tidak muncul klaster baru pasien COVID-19 di Kabupaten Sumenep, yang saat ini sudah masuk kategori zona hijau,” tandasnya.